ilustrasi |
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Jakarta Utara, Siti Sumiyati menjelaskan, tujuan dari pembinaan ini adalah memberikan wawasan dan pengetahuan terkait manajemen majelis taklim, meningkatkan fungsi majelis taklim serta persiapan mengikuti lomba majelis taklim secara berjenjang.
"Ada 100 pembina majelis taklim se Jakarta Utara yang hadir di sini. Semoga pembinaan ini berjalan dengan lancar dan memberikan banyak manfaat untuk ibu-ibu majelis taklim di Jakarta Utara,” ujar Siti.
Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat Jakarta Utara, Wawan Budi Rohman mengatakan majelis taklim merupakan lembaga pendidikan islam yang tumbuh di tengah-tengah masyarakat.
“Hari ini adalah kesempatan untuk bersilaturahmi sekaligus mendapatkan tambahan wawasan dan pengetahuan dari para narasumber yang berkompeten. Perlu ada tata tertib dan sebagainya sehingga bisa mengayomi jamaahnya,” jelas Wawan.
Menurut Wawan, majelis taklim bisa menambah fungsinya agar lebih luas lagi seperti bergerak dalam bidang ekonomi syariah yang bisa memberikan kemakmuran untuk jamaahnya.
“Kami juga berharap kepada pembina majelis taklim untuk bisa getok tularkan ilmu-ilmu yang didapatkan ke yang lainnya. Manfaatkan kegiatan ini dengan sebaik-baiknya,” ungkap Wawan.
Selain meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT, fungsi dari majelis taklim juga bisa memberikan pencerahan kepada jamaahnya untuk membina keluarga yang sakinah, mawaddah dan warohmah. (sumber)
0 komentar:
Posting Komentar